Arsenal Gunduli Porto

Rabu, 10 Maret 2010

LONDON - Arsenal memastikan diri lolos ke babak perempat final Liga Champions dengan meyakinkan. Hattrick Nicklas Bendtner mengantar The Gunners menekuk tamunya FC Porto 5-0 (agg 6-2) pada leg kedua babak 16 besar di Emirates Stadiums, Rabu (10/3/2010) dini hari WIB.

Mengemban misi menang setelah takluk 1-2 pada leg pertama di Portugal, Arsenal langsung tancap gas sejak peluit pertama dibunyikan wasit. Absennya kapten tim Cesc Fabregas yang cedera tak membuat daya gedor skuad London Utara melemah. Arsenal justru tampil trengginas di hadapan publiknya.

Baru delapan menit laga berjalan, Arsenal langsung mengancam gawang Porto melalui Andrei Arshavin, setelah memanfaatkan umpan crossing Bacary Sagna. Sayang, sundulan kepala winger Timnas Rusia ini masih mampu digagalkan kiper Porto, Helton.

Gagal di percobaan pertama, The Gunners berhasil membuka keunggulan di percobaan kedua. Striker Timnas Denmark yang beberapa pekan terakhir ini banyak diragukan kapasitasnya membobol gawang lawan, berhasil membuktikan diri. Berawal dari umpan terobosan cantik Samir Nasri dari tengah lapangan, Bendtner berhasil memanfaatkan bola liar hasil upaya Arshavin, untuk membuka keunggulan 1-0 untuk Arsenal.

Satu menit berselang, The Gunners memiliki peluang menggandakan keunggulan. Umpan jauh kiper Manuel Almunia berhasil disundul balik Arshavin kepada Nasri yang langsung berlari menerobos pertahanan Porto. Sayang, usaha gelandang Timnas Prancis ini masih mampu digagalkan Helton.

Serangan gencar terus dilancarkan anak-anak asuh Arsene Wenger guna mengamankan kemenangan. Di lain kubu, Porto yang tertekan sejak awal hanya bisa memberikan perlawanan melalui serangan balik, lewat duet striker Hulk dan Radamel Falcao.

Pertandingan memasuki menit ke-25, Arsenal menambah keunggulannya menjadi 2-0. Gol kedua The Gunners kembali dicetak Bendtner. Berawal dari kesalahan pemain Porto, Fucile dalam melakukan passing, Arshavin yang menerima bola langsung menerobos kotak penalti. Setelah meliuk-liuk melewati hadangan tiga pemain Porto, Arshavin melepaskan umpan silang yang disambut dengan sebuah sontekan manis Bendtner ke gawang kosong.

Unggul dua gol, Arsenal tak juga mengendurkan tekanan. Mereka justru lebih giat mengobrak-abrik pertahanan Porto. Sejumlah peluang pun berhasil didapat. Arshavin berpeluang mencetak gol pada menit ke-34. Sayang, tendangannya setelah memanfaatkan umpan Nasri hasil kerjasama apiknya dengan Diaby, masih melintas di atas mistar.

Dua peluang lainnya didapat Vermaelen dan Bendtner, lima menit sebelum babak pertama usai. Namun, upaya kedua pemain tersebut masih belum menghasilkan gol. Porto sendiri sempat mengancam gawang Almunia melalui Hulk di menit ke-39. Sayang, bomber asal Brasil ini gagal memaksimalkan peluang. Skor 2-0 untuk Arsenal pun bertahan hingga jeda.

Di babak kedua, Arsenal tetap memegang kendali permainan. Namun, peluang pertama justru didapat Porto melalui Falcao di menit ke-55. Nahas, tendangan pemain asal Kolombia ini masih mampu digagalkan Almunia. Satu menit berselang, giliran Arsenal yang mengancam melalui Arshavin. Namun, tendangan voli mantan pilar Zenit SSt Petersburg ini masih mampu dibendung Helton.

Serangan gencar yang dilakukan anak-anak Gudang Peluru kembali membuahkan hasil di menit ke-63. Adalah Samir Nasri yang mencatatkan namanya di papan skor setelah mencetak gol cantik dengan melewati tiga pemain lawan sebelum melepaskan tembakan terarah yang tak kuasa dibendung Helton.

Unggul 3-0, Arsenal semakin menggila dan menambah pundi-pundi golnya menjadi empat. Berawal dari serangan balik cepat, Arshavin yang berlari sepanjang sepertiga lapangan memberikan umpan cantik kepada Emmanuel Eboue yang sukses mengecoh Helton sebelum melepaskan tembakan lemah ke gawang kosong. 4-0 untuk Arsenal.

Dengan keunggulan aggregat 5-2 yang terus bertahan hingga memasuki menit ke-80, Arsenal tampaknya bakal melenggang mulus ke babak perempat final. Kendati telah berada di atas angin, namun para punggawa Arsenal tetap gencar melakukan tekanan. Di menit ke-85, Bendnter nyaris mencetak hattrick andai sundulannya tidak menyamping di sisi gawang.

Bendnter akhirnya berhasil mencetak hattrick pertamanya di Liga Champions melalui eksekusi penalti pada menit ke-89. Hadiah penalti diberikan wasit setelah Eboue dijatuhkan Fucile di kotak terlarang. Keunggulan 5-0 (agg 6-2) hingga akhir laga, praktis mengantar Arsenal melenggang ke babak delapan besar.

Susunan Pemain:
Arsenal: Almunia, Sagna, Campbell, Vermaelen, Clichy, Nasri/Denilson (72’), Song, Diaby, Rosicky/Eboue (57’), Bendtner, Arshavin/Walcott (76’).

FC Porto: Helton, Fucile, Rolando, Bruno Alves, Pereira, Ruben Micael, Coelho, Raul Meireles, Varela, Falcao, Hulk. (acf)

0 komentar:

About This Blog

Lorem Ipsum

  © Blogger templates Newspaper by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP